Minggu, 10 Januari 2016

Aludra ku

Posted by erna victor On 23.04 No comments

Tidak  tenang tidur... Setiap ada suara motor, mobil lewat,  berdenyut kedut perut ku..

Rupanya "dia" girang mendengar suara itu, mengira bhwa ayah nya pulang..

Lalu aku berbisik pada nya melalui batin dan usapan tangan...
" cantik, tidurlah dalam ruang mu, bermimpilah yg indah.. Dan jadilah km peraih mimpi, hebat lah kau.  Air mata batin ku akan mnjadi doa sempurna bagi mu. Aludra, gadis kecilku, tangan kanan ku sbgi peluk ibu dan tangan kiriku sbg peluk ayah mu. Aku mnjadi dua pada satu makna..'

    Hari - hari pertama ditinggal suamiku tanpa jelas. Aku mncoba mencari dan menghubungi nya melalui alat komunikasi dengan berbagai media.
Berhari- hari merasakan tidak nyaman. Tidak tenang melakukan apapun. Kurus kering memikirkan orang yang paling kusayangi. Entah dia memikirkan aku dan bayiku. Entah lah...
Rindu benci bercampur aduk. Hanya bayi yg kukandung yang selalu mengingatkan ku agar selalu menjadi istri baik dan setia.
 
   " ma.. Tidur lah ma.. Sudah tiga hari ini mama ga tidur.. " putriku berbiisik lewat tendangan kakinya dalm perutku

... Iya nak.. Pasti malam ini mama tidur.
.. Jawabku.. Sambil membelai tubuhnya yg belum smpurna...

Aludra kecil.. Sang malaikat ku, selalu bersama ku, suka dan duka. Bahkan dia tahu perasaan ku.

To be continue

0 komentar:

Posting Komentar

monggo di pun koreksi