aku melihat mu pagi itu, terbangun dan melihat jendela, kau sibak kan tirai dan kau katakan selamat pagi dunia pada apa yang kau lihat di luar sana..
beranjak lah kamu dari tempat tidur, kau siapkan sarapan pagi untukku, meskipun hanya secangkir teh manis namun itu sudah cukup mewakili rasa sayang mu pada ku.
".. kurang manis teh nya ? " katamu..
aku tak mengangguk atau menggelengkan kepalaku, hanya senyum yang aku berikan padamu, sebagai tanda terimakasih ku karena kau sudah rela menemani aku dalam suka dan duka.
pelukan hangat yang aku dapatkan pagi itu, terasa lebih dari pelukan hangat sebelumnya..
--------dan----------
'aku berangkat dulu ya.. aku harus ke kantor lebih awal " pamit ku padamu yang masih sibuk merapikan cangkir teh ku..
"hari-hati ya sayang .. " kau memelukku lagi dan mencium kening ku seperti bapakku lakukan dulu.
ah sudah lah, kehangatan itu tidak lagi aku dapatkan darimu, karena masing-masing merasa benar jika terjadi perselisihan.. kini saat nya aku merapikan kenangan bersama mu, bukan menghapus tetapi MERAPIKAN
0 komentar:
Posting Komentar
monggo di pun koreksi