aku, kamu dulu dan kini

Dia masih  belum bisa melupakan masa lalu nya

Dia masih mengingat semua kenangan dengan yang lalu

Tetapi dengan rajin nya aku mengajak dia  untuk bangkit

Lalu.. kami berjalan bersama, beriringan.. menikmati rasa yang ada sekarang 

Tetapi.. lagi lagi.. dia rapuh, terjatuh dan bersimpuh mengingat masalalu nya

Aku mengulurkan tangan dan ku raihnya untuk berdiri tegap..

Aku peluk, aku bisikan padanya " jangan jadikan masalalu menghancurkan masa depan mu "

Aku ajak berjalan meskipun tertatih..

Satu, dua, tiga,.. sepuluh langkah... dan seterus nya

Sekarang dia bisa berdiri tegap, tersenyum indah dan ku lihat betapa gagahnya dia

Tubuhnya yang kekar di balut dengan kemeja batik bermudanya 

Rambutnya yang mulai di tata rapi...

Dan binar matanya sangat cerah.............

Tetapi yang menyedihkan hati ku..

Kini dia bersama seorang wanita lain

Mereka bergandengan tangan menuju pelaminan..

Mereka nampak tersenyum bahagia, di dampingi anak-anak mereka dari perkawinan sebelumnya..

Di sapa nya aku hanya dengan senyum ketika aku melintasi rumah mewah milik nya...

Aku tersadar bahwa memang aku bukan orang yang pantas mendampingi nya

Aku yakin Tuhan Maha Tahu yang terbaik untuk aku....

Sekarang  apapun yang aku lakukan hanya tertuju  untuk sulung sekaligus bungsu ku................

# lagu pedih awal juli  2013   

Categories: Cerita Cinta , Puisi