Djogja lagiiiiiiiiiii

Tak pernah bosan saya menulis tentang jogya..

Lagi-lagi pagi ini saya menulis tentang jogya dan sesuatunya. Sepertinya tentang jogya tak akan pernah habis, karena saya selalu menemukan hal yang unik dan selalu asyik di sana.

Sore kemarin saya menyusuri jalan menuju jogya, tujuan saya ke jogya kali ini untuk menjemput si kecil yang kebetulan liburan di sana, sekalian saya nyekar ke makam bapak. 

Di tengah perjalanan saya mendapat pesan melalui blackberry saya, dari seorang teman yang menyebutkan dia dan seorang temen nya yang juga saya kenal, sedang berada di kota magelang, kota dimana saya juga melewatinya. dengan senang hati saya berencana untuk menemui teman saya itu, karena kami juga sudah lost contact beberapa  waktu.

Di sebuah tempat kami bertemu, tepatnya di SS ( super sambal ) di jalan mertoyudan magelang. Kami menikmati sore itu dengan canda tawa dan hidangan khas super sambal  yang sangat menggugah selera dengan sambal nya yang pas di mulut kami. Kerinduan kami terlepas sore itu.

Setelah  pertemuan kami sore itu, kami melanjutkan perjalanan masing-masing. Saya kembali menyusuri jalan menuju jogya..

Di kota gudeg itu, saya  tiba pukul 8 malam. Malas untuk langsung ke rumah, saya pun mencari sesuatu yang belum pernah saya temukan atau kunjungi. Saya menemukan sebuah tempat, tepatnya di jalan mangkubumi, tempat banyak berderet  tempat untuk ngopi, KOPI JOSS namanya. Awalnya saya tidak tahu apa arti dari nama kopi joss tetapi setelah saya tanya ternyata kopi yang di kasih arang panas, sehingga saat di masukan berbunyi "josss" seperti api di masukkan dalam air..

Saya memesan kopi tersebut dan tak lupa saya mengamati nama-nama menu makanan yang di sediakan, aneh dan lucu, ada sego kucing, dan juga sego singo...

Sego kucing sudah biasa kita temui di mana-mana, konon sego kucing berasal dari daerah klaten yaitu nasi yang di bungkus dengan porsi kecil dan dengan lauk, ikan teri dan lain sebagainya.. lalu sego singo apa itu? dalam hati saya bertanya, ternyata sego singo adalah nasi yang porsinya lumayan lebih besar dari pada sego kucing, dan lauknya pun ada sayurannya. 

wow. luar biasa di jogya... 

angkringan 

Di tengah hiruk pikuk jalan raya mangkubumi dan ramainya orang nongkrong di sana, terhibur juga saya dengan beberapa pengamen yang silih berganti. Bagi sebagian orang pengamen itu sangat menganggu tetapi bagi diri saya, mereka adalah penghibur yang luar biasa. Beberapa lagu sempat saya request.. saya sangat menikmati lagu - lagu yang di bawakan pengamen itu, baik lagu indonesia pop, ataupun lagu jawa campursari. 

Malam itu saya tidak sendiri, saya juga kopdar_an dengan seorang teman dunia maya saya. Dia seorang mahasiswa kiriman dari indonesia bagian timur untuk study di kota jogya...  

Ya.. sudah sekian lama berteman baru sekali ini bertemu, dan kami pun berbagi cerita tentang budaya dari daerahnya, begitu pula dengan saya yang banyak bercerita tentang daerah kelahiran saya. Indonesia memang luar biasa, beragam dan indah. 

Sedang asyik-asyiknya ngobrol, ada seseorang yang datang dan menawarkan kepada kami untuk di gambar secara siluet. Dengan memasang harga awal 75.000 rupiah untuk satu gambar, tetapi saya bisa menawar dan mendapatkan gambar siluet saya hanya sebesar 50.000 rupiah.

Keren gambar dari pelukis siluet yang bernama pak kirman membuat saya terpana..  mirip banget dengan objek yang dilukis. 

siluet

Malam pun hampir larut, kami meninggalkan kopi joss. senyum puas dan rasa bangga terhadap jogya semakin nyata. berharap suatu saat kembali nongkrong di kopi joss dengan segala macam menu makanan, hiburan dan berharap menemukan hal unik lagi di jogya... 

Categories: Hobby , Keseharian , Pertemanan , Traveling