Singgah sementara

Untuk kesekian kali aku terjatuh dalam hubungan yang tidak jelas. Setelah kepergian mantan yang sampai detik ini masih ku rindu kehadirannya, setahun yang lalu, aku menemukan beberapa perempuan.  Perempuan yang pertama adalah perempuan yang berasal dari daerah solo, sosok lembut penuh cinta dan romantis itu, ku temukan saat aku memasuki jejaring sosial dengan akun baru.  Hidupku serasa indah dan tak pernah terbayang aku berpisah dengannya apalagi hanya karena cinta segitiga yang dia lakukan.    Ternyata dia tidak hanya berhubungan dengan aku, tapi dia berpacaran juga dengan lelaki dari kota nya.   Akhirnya kami pun berpisah demi kebaikan kami bersama, dan kami kembali berhubungan namun sebatas berteman. Kami tidak menjadikan masa lalu kami adalah suatu yang di perdebatkan kami menghormati teman, karena teman dia sebagian besar adalah teman-temanku juga.

Kemudian perempuan dalam hidup ku hadir lagi, dia seorang gadis kecil, aku bilang masih anak-anaklah. Cintaku pada dia pun tidak seperti cinta biasa, cintaku full untuk nya, bahkan semua nya untuk nya, tetapi hubungan ini hanya sementara saja karena aku yakin kami tak akan pernah bisa satu, mengingat usiaku yang puluhan jauh diatasnya, dan basic kami yang berbeda, kami beda keyakinan.  Pupus lah sudah harapan ku dengan nya, dan..............

Perempuan cantik, dengan tubuh semampai dan mapan, dari keluarga 'the have" dan pendidikannya pun sudah menjajaki tingkat strata 2. Aku bahagia menemukan dia, karena dialah sumber semangat ku untuk hidup dan dia lah yang membuat aku sehat pikiran dan raga ini...   tetapi perempuan ini juga yang menghancurkan harapan  ku. Perempuan yang sudah matang dan usianya pun sudah setara dengan aku ternyata dia seorang "pemain" cinta. Dia memiliki teman kencan dimana-mana dan semua yang di katakan nya tentang kesetiaan dan takut dengan laki-laki is bullshit . 

Selang sebulan ada perempuan yang menghampiriku, dia perempuan dengan karier yang cemerlang dan baik secara performance. Perempuan berwajah hitam manis ini lah yang akhirnya membawa ku ke dalam "strategi utang-piutang", karena dia secara terus-terusan meminta isi dompet tranpa bisa dikendalikan, dan berakhir pada tumpukan hutang ku.  Dia selalu mempergunakan fasilitas dariku yang kadang lepas kontrol dan ngelunjak yang menyebabkan aku malas dan memutuskan untuk diam tanpa ekspresi cinta yang akhirnya membawa kepada keputusan meninggalkan ku. 

Suprissed .... perempuan binal dan bangsat itu  akhirnya meninggalkan, berpisahnya dengan aku membawaku ke nasib bertemu dengan perempuan berikutnya

Wajahnya biasa saja, hanya sedikit manis dan tinggi badan yang tidak begitu namun terlihat  proporsional. Aku jadian tapi memang dari awal tidak bisa bersatu karena dia bersikeras tinggal di kotanya dan aku di kotaku. Tidak ada titik temunya,  maka sekarang pun kami dalam kondisi berpisah tapi tidak berpisah. Kami berhubungan tanpa ada tujuan masa depan, hanya sekedar berhubungan dan bersenang - senang. Aku bahagia menemukannya. aku merasa dialah yang menjadi orang nomor satuku. Kedatangannya memberikan semangat ku dan memberi hikmah. aku sembuh dari sakit yang ku derita 15 tahunan.  Dia membawa pencerahan  bagiku, namun semalam dia bilang padaku bahwa kami tetap akan berpisah dan jelas dari kalimat-kalimatnya menggambarkan bahwa dia sengaja menjauh beberapa hari ini, dia jelas menunjukan bahwa kami akan berpisah. 

Tuhan, malam tadi adalah malam yang penuh airmata. Aku lelaki yang cengeng Tuhan, pekikku. aku menangis semalaman hingga tertidur dan bangun pun matahari sudah terbit dan suara anak-anak yang hendak berangkat sekolah sudah seperti burung cicit yang hendak makan padi.

Sedih ???  sedih!!! 
Sakit..?? Sakit !!! 
Kecewa ? kecewa !!! 
 Jelas? jelas !!!! 
 lalu ? .....

 Move on!!!  Tersenyumlah pada dunia.. !!

Hanya itu yang bisa ku rasakan dan cara untuk mengembalikan semangat ku.

Categories: Psikologi , Relationship