Senin, 01 Oktober 2012

Secarik kertas untuk mu kekasihku

Posted by erna victor On 12.30 2 comments

Mencintai mu bukan hal yang sulit bagiku
tapi melupakan mu adalah sesuatu yang mustahil aku lakukan dalam hitungan bulan atau tahun 

Hari ini aku kembali menulis sebuah kisah tentang mu, tentang perjalanan yang pernah kita lewati.  sepertinya tulisan sebelum ini sudah banyak tentang mu, dan bisa aku simpulkan bahwa ternyata cinta ku hanya untuk mu, meskipun aku, kerap sekali datang dan di hampiri cinta.  Bukan kepintaran mu dan kebaikan mu saja yang menarik hati ku, tapi semua yang ada padamu membuat aku terjatuh dalam pelukan mu.
    
1 oktober,   hari ini.. tapi 16 tahun yang lalu, adalah sebuah hari di mana aku bertengkar hebat dengan mu. memang aku salah, salah besar karena sibuk menikmati tembakau yang terbungkus rapi dengan merk yang tulisan akhirnya adalah nama ku.  Aku berhenti menghisapnya ketika kamu sibuk membuka satu batang dan kau paksa masukkan ke dalam mulutku.. ahh " shit" kataku saat itu dan menendang mu keluar ruangan yang sudah sekian lama menjadi tempat berlabuh ku saat lelah.
Itu terakhir kali aku menjadi pecandu isapan bermerk ,selain pecandu mu.
Lekat sekali diingatan ku semua itu..  tapi tak akan pernah terulang lagi kenangan itu karena semua  sudah menjadi cerita usang yang tak menarik lagi di ungkapkan.  

Kini aku bukan lagi menjadi diri ku, seperti mau mu yang kau  kendalikan
Kini aku menjadi diriku seperti mau mu tanpa kendali mu........
ya.. aku menjadi seperti mau mu dengan segala hasil didikan mu tapi bukan terpaksa lagi 
aku bahagia menjadi diri ku meski tanpa kamu di samping ku
setidaknya aku mengucapkan terimakasih karena kamu telah sempat hadir dalam hidupku, kamu juga sempat mendidik aku, mengajari aku, membimbing aku dan berusaha keras menjadikan aku seperti wanita umumnya

Lewat secarik lembaran ini, aku tuangkan perasaaan ku untuk mu yang masih saja merajai hati ku meskipun bukan hal yang tidak terlarang untuk memiliki mu



2 komentar:

Bahkan memory 16 tahun yang lalu pun, masih mbak inget ya.

Sepertinya memory yang dia buat dulu, masih sangat membekas.

Apa karena dia tahu cara memikat wanita seperti mba ya :)

membekas karena dialah yang pertama ku cinta dan yang pertama memberi harapan masa depan, dan dialah yang menjadikan aku seperti sekarang :) :)
Tuhan mengirimkan kebahagiaan dan rejeki sampe detik ini melalui dia... ;) jd tak mungkin aku lupa :)

makasih mas adi

Posting Komentar

monggo di pun koreksi