Senin, 03 September 2012

catatan bersama mu ....

Posted by erna victor On 10.21 No comments

Hampir 15 tahun aku tidak merasakan kehangatan mu. Semua sudah bukan untuk ku lagi. Sekarang kehangatan mu sudah untuk yang lain. Tau kah kamu? hari-hari ku tetap mengingat mu? mengenang mu... 
................................................................................................................
Tahun-tahun emas bersama mu sungguh ku nikmati dan aku merasa bahagia. Di tahun 1998, kemana pun aku pergi selalu bersama mu, ke kampus.. makan pagi, siang dan malam, bahkan kegiatan ku di luar kampus, kamu lah yang mendampingi ku. Masih teringat di kepala ku ketika kau bertepuk tangan, di saat juri memberikan ku  ketetapan kemenangan ku pada putri-putrian yang ku ikuti.  
ya.. kamu sangat bangga dengan aku, kamu sayang dengan aku, tapi entah mengapa aku tidak memberikan mu selamat ketika ujian pediatri , patologi anatomi mu  mendapat nilai A. aku hanya bersikap biasa saja dan nggak sedikit pun rasa senang sehingga membuat mu kecewa.  

Meskipun  aku sudah tidak bersamamu, tetapi aku masih mencintai kota mu, aku malas untuk beranjak ke kota lain bahkan untuk pulang ke kota ku pun aku enggan. oiya..  mobil kita FEROZA H 7117 WS  yang kita ikutkan lomba modifikasi mobil di solo itu, pernah aku liat di hayam wuruk...  pemiliknya  seorang WNA ....  dia muda dan bergaya seperti mu . . .  :(
. kata mu, kamu ingin tetap modifikasi  dan main mobil walaupun usia mu mulai menua.. aku juga .. aku juga masih mengikuti jejak mu. . . aku masih juga suka majalah otomotif itu dan aku pergi ke bengkel langganan kita... dan satu yang tidak pernah tertinggal dalam doa ku, yaitu bahagia  nya BAGAS kita.   masih ingatkah kau dengan bagas? dia yang teraniaya ketika keegoisan dan ketakutan kita datang.   



Masih banyak lagi hal- hal yang membuat aku semakin larut dalam kenangan bersamamu pagi ini.  seperti perjuangan mu untuk memiliki aku dan usaha mu agar aku selalu di dekat mu. kamu rela mendapat cemooh dari orang-orang dan saudara mu , kamu rela menangis di kaki ayah ibu mu demi meminta restu untuk bersama ku. 

   bulan ini bulan september, bulan dimana kita bertemu, tepatnya di tahun 1996. bulan itu bulan berkah, aku terlepas dari dunia yang membuat aku di anak tirikan, dan  aku menjadi emas bagi mu.  sedih mengingatnya...... jika harus berakhir seperti ini, berakhir pada perpisahan yang hanya di karenakan sesosok perempuan yang bulat dan tomboy itu.  perempuan itu mengaku tidak punya siapapun  kecuali mama, perempuan itu yang mengiba padamu untuk di kasihi... namun jiwa mu yang tidak bisa menolak pun akhirnya menerima dan menduakan aku. 
Saat itu aku untuk marah dan emosi yang kemudian membawa mu pada keputusan berpisah, demi rasa kasihan kepadanya.  Itu bukan alasan yang tepat bagi ku, semua karena cinta mu untuk ku yang mulai luntur.  
tapi semua sudah masa lalu dan cerita hidup kita ...  mari sama sama berbenah untuk kebaikan kita dan keluarga kita.

Dalam hati kecil ini masih ada tempat untuk kamu... di sini aku masih mempunyai harapan kembalinya kau pada ku meskipun hanya kembali untuk mengajak ku ziarah ke rumah BAGAS. 
kamu.... dan aku...   akan bersama meskipun  bukan saat ini

0 komentar:

Posting Komentar

monggo di pun koreksi