Celoteh sehabis liburan ~ write and share

Libur cuti tahun baru islam tahun ini saya habiskan di kota gudeg, kota yang tidak pernah hilang dari ingatan saya, karena sudah memberi banyak hal tentang pelajaran kehidupan, memberi banyak arti tentang kesendirian dan kesunyian yang tak lagi menjadi penghalang untuk menikmati indah hidup ini.

Perjalanan saya awali dari kedatangan saya di kota djogya, dimana saya tiba di kota pada siang hari yang tidak begitu terik, karena mendung bergelayut di atas djogya.

Saya tidak begitu bingung atau canggung di kota itu, karena sudah terbiasa menghabiskan hari-hari libur di sana.

Saya memilih liburan di kota djogya karena ada beberapa tujuan di sana diantaranya "kopdar" alias kopidarat bareng temen twitter dan Facebook, dan juga ingin melihat event yang di adakan di desa wisata mbrayut yaitu ngayogyajazz, ajang berkumpul nya komunitas jazz.

Hari pertama di kota gudeg, saya bertemu dengan temen twitter yang sudah lumayan lama dan sudah sempat beberapa kali kopdaran. Seorang dosen di salah satu universitas swasta di djogya itu menemani hari pertama saya di djogya dengan beberapa acara, diantara nya menjenguk teman yang terbaring di rumah sakit karena operasi nya, dan juga bertemu dengan teman baru yang bekerja di salah satu tempat pertunjukan film di djogya.

Bermalam di kota djogya sungguh menebar kan semangat apalagi ketemu dengan teman-teman yang sedikit kocak dan mampu mencairkan suasana malam yang dingin akibat hujan lebat yang terjadi sore itu.

take picture di RP jamal

Keesokan harinya saya melanjutkan untuk mengisi liburan, saya berenang di kolam renang wahana permainan air galuh yang terletak di timur candi prambanan, bersama anak dan keponakan. Real, ini membuat saya gembira karena melihat anak-anak itu bahagia, terpancar dari sorot mata dan saat mereka bercanda.

Setelah bermain air dengan anak dan keponakan, saya meluncur ke pusat kota untuk menemui teman dan berniat untuk melihat acara ngajogjazz yang di gelar di desa wisata mbrayut. Sungguh luar biasa, banyak orang-orang dari usia remaja sampai tua tumplek blek di sana. Mereka sangat menikmati music jazz yang di pertunjukan di sana. Bukan hanya music jazz saja tetapi hal-hal yang unik pun ada disana, dari sepatu yang di cat dan di modelkan sebagai bentuk bibir, sampai gambar-gambar yang super unik. disana juga ada pintu piyambakan yang dibentuk dari bambu di maksudkan untuk jalan lewat yang di bedakan antara laki dan perempuan.

Banyak sekali yang saya lihat dan membuat saya kembali bersemangat sore itu.

ngayogjazz 2012

Hujan seperti akan mengguyur kota sleman dan djogya, terlihat dari awan yang sudah siap menurunkan hujannya. hitam pekat dan gelap. Akhirnya saya memutuskan untuk segera pulang, tetapi sebelum pulang saya juga menyempatkan diri untuk bertemu teman-teman di twiter dan facebook. Bertemulah kami dan berkumpul di daerah tamansari tepatnya di jln. Nogosari djogya. Acara nya biasa tanpa ada rencana apa-apa, hanya sekedar bertemu. alias kopi darat.

Kami berkumpul di AL-BK , yaitu angkringan yang di design sedemikian rupa sehingga membentuk sebuah cafe dengan design yang beda dengan tempat lainnya. kebetulan angkringan itu adalah milik salah satu teman facebook saya.

Minuman yang menghangatkan suhu tubuh saya kali itu adalah segelas wedang jahe dengan gula jawa.. WOW luar biasa !.. nikmat dan hangat. saya sangat menikmati nya di antara candaan teman-teman saya.

tidak terasa waktu sudah malam dan hujan pun menghilang sedikit- demi sedikit berubah menjadi gerimis.

rinai hujan dan percikan gerimis malam ini menambah suasana tenang di djogya.

Waktu sudah malam, saya pamit untuk pulang dengan kawan-kawan, tetapi sebelumnya kami mengabadikan momen ini dengan photo bersama di bangku angkringan. cepret satu, dua dan tiga...

Dan Saya pulang di antar salah satu teman yang kebetulan jalannya melewati tempat tujuan saya.

kopdar sama temen twiter dan fb

Ketika saya membuka mata pagi ini, saya harus prepare untuk pulang ke kota semarang dengan travel yang sudah saya pesan tiketnya , saya meluncur dengan anak saya..

Tiga jam persis kami menikmati perjalanan djogya semarang. Kami senang karena liburan kami sangat menyenangkan, di samping ketemu dengan keluarga, saya juga bertemu dengan teman baru. semoga pertemanan kami tidak di nodai dengan hal-hal buruk atau saling menyakiti.